Sering alami luka lecet atau kulit iritasi karena gesekan saat beraktivitas? Simak tips dari dokter untuk mencegah iritasi kulit, cara mengatasi lecet ringan, hingga rekomendasi perawatan kulit agar tetap sehat.
Kulit merupakan lapisan pelindung tubuh yang rentan mengalami luka lecet, terutama ketika terjadi gesekan berulang. Aktivitas seperti olahraga, berjalan jauh, menggunakan pakaian ketat, atau bahkan kelembapan berlebih dapat memicu iritasi.
Dikutip dari ChatGPT, Dokter kulit menyebut kondisi ini dengan istilah chafing, yaitu luka akibat gesekan kulit dengan kulit atau pakaian.
Faktor penyebab utama antara lain:
– Gesekan berulang: Misalnya saat olahraga atau berjalan lama.
– Keringat berlebih: Membuat kulit lembap sehingga lebih mudah lecet.
– Pakaian tidak sesuai: Bahan kasar atau terlalu ketat bisa memperparah iritasi.
– Kondisi kulit sensitif: Lebih rentan mengalami luka lecet.
Tips Dokter untuk Mencegah Luka Lecet dan Iritasi Kulit
Menurut para ahli dermatologi, pencegahan lebih baik daripada mengobati. Berikut langkah praktis yang bisa dilakukan:
1. Pilih Pakaian dengan Bahan Nyaman
Gunakan pakaian berbahan lembut, breathable, dan menyerap keringat. Hindari pakaian terlalu ketat yang meningkatkan gesekan.
2. Gunakan Pelindung Kulit atau Pelembap
Oleskan petroleum jelly, krim pelembap, atau lotion anti-friksi di area yang sering mengalami gesekan seperti paha bagian dalam, ketiak, atau kaki.
3. Jaga Kulit Tetap Kering
Gunakan bedak tabur atau produk anti-lembap khusus untuk mencegah iritasi. Area yang lembap lebih rentan terhadap lecet.
4. Perhatikan Kebersihan Diri
Mandi setelah beraktivitas dan pastikan kulit bersih serta kering. Hal ini membantu mengurangi risiko infeksi akibat luka lecet.
5. Pilih Alas Kaki yang Tepat
Bagi yang aktif berjalan atau berlari, gunakan sepatu dan kaos kaki dengan bahan yang nyaman serta sesuai ukuran kaki.
Cara Mengatasi Luka Lecet Ringan Menurut Dokter
Jika kulit sudah mengalami lecet, lakukan perawatan sederhana berikut:
1. Cuci luka dengan air bersih dan sabun lembut.
2. Keringkan dengan cara menepuk perlahan, bukan menggosok.
3. Oleskan salep antiseptik atau pelembap khusus luka lecet.
4. Tutup dengan perban jika luka berada di area yang rawan bergesekan.
Jika luka tidak kunjung sembuh, terasa nyeri, atau muncul tanda infeksi seperti nanah dan bau tidak sedap, segera konsultasikan ke dokter.
Luka lecet akibat gesekan dan kulit iritasi sering kali dianggap sepele, namun bisa mengganggu kenyamanan beraktivitas. Dengan memilih pakaian yang tepat, menjaga kulit tetap kering, serta menggunakan krim pelindung, risiko lecet dapat diminimalkan.
Apabila luka muncul, segera lakukan perawatan sederhana atau kunjungi dokter bila diperlukan. Semoga bermanfaat, Indahnya berbagi.***