Lengkuas atau Alpinia galanga bukan hanya sekadar bumbu dapur yang memperkaya rasa masakan khas Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Di balik aroma khas dan cita rasanya yang segar, rempah ini menyimpan segudang khasiat bagi kesehatan. Sejak dahulu, lengkuas dikenal dalam pengobatan tradisional, dan kini manfaatnya juga mulai banyak dibuktikan secara ilmiah.
Salah satu manfaat utama lengkuas adalah membantu meredakan gangguan pencernaan. Kandungan antibakteri yang dimilikinya mampu melawan bakteri jahat, termasuk Escherichia coli, penyebab umum diare. Tak heran, lengkuas sering menjadi pilihan alami untuk mendukung kesehatan usus. Selain itu, sifat hangat lengkuas juga membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi rasa tidak nyaman di perut.
Selain itu, menurut Kementerian Kesehatan, lengkuas kaya akan senyawa aktif seperti flavonoid dan saponin. Kedua senyawa ini diketahui memiliki aktivitas antibakteri, antijamur, bahkan antiparasit. Dengan demikian, konsumsi lengkuas secara rutin dalam masakan sehari-hari dapat membantu tubuh melawan infeksi sekaligus memperkuat daya tahan tubuh.
Lengkuas dapat Mengurangi Peradangan dan Nyeri Sendi
Peradangan kerap menjadi pemicu berbagai masalah kesehatan, mulai dari nyeri sendi hingga penyakit kronis. Lengkuas memiliki senyawa anti-inflamasi, di antaranya galangin dan HMP, yang dapat membantu meredakan radang. Beberapa penelitian menunjukkan, konsumsi lengkuas bermanfaat bagi penderita arthritis atau radang sendi, karena mampu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
Khasiat lain yang tak kalah penting adalah potensi lengkuas dalam menurunkan risiko kanker. Galangin, salah satu antioksidan yang terkandung di dalamnya, bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan sel kanker. Beberapa jenis kanker yang berpotensi dicegah dengan konsumsi lengkuas antara lain kanker usus besar, hati, dan kulit. Meskipun masih memerlukan penelitian lebih lanjut, temuan ini menjadi kabar baik bagi dunia kesehatan alami.
Bahkan, bagi Anda yang sering terganggu batuk atau flu, lengkuas bisa menjadi solusi alami. Rempah ini memiliki sifat ekspektoran yang membantu mengencerkan dahak, sehingga saluran pernapasan menjadi lebih lega. Tidak heran jika lengkuas sering digunakan dalam ramuan tradisional untuk mengatasi batuk, pilek, hingga membantu penderita asma ringan.
Cara Aman Mengonsumsi Lengkuas
Untuk mendapatkan khasiat maksimal, lengkuas sebaiknya digunakan sebagai bumbu dalam masakan sehari-hari. Anda bisa menambahkannya ke dalam sup, tumisan, atau minuman herbal hangat. Namun, penting untuk mengonsumsi dalam jumlah wajar. Sebab, penggunaan berlebihan dapat memicu efek samping seperti mual atau iritasi lambung.
Jika ingin mengaplikasikan lengkuas secara luar, misalnya untuk meredakan nyeri otot, sebaiknya lakukan uji coba kecil terlebih dahulu pada kulit untuk memastikan tidak ada reaksi alergi. Selain itu, bagi Anda yang memiliki kondisi kesehatan khusus atau sedang mengonsumsi obat tertentu, berkonsultasilah dengan dokter atau ahli gizi sebelum menjadikan lengkuas sebagai terapi tambahan.
Alhasil, dengan pemakaian rutin dan bijak, rempah ini bisa menjadi pelengkap hidup sehat yang alami dan mudah didapat. Jadi, mulai sekarang, jangan ragu menambahkan lengkuas dalam menu harian Anda.***